Jumat, 15 Mei 2009

Usia Tepat Untuk Belajar Bahasa Asing

Pada dasanya, 3 tahun pertama kehidupan seorang anak adalah masa penyerapan informasi yang begitu besar. karena itulah masa ini disebut dengan golden age. Pembelajaran bahasa dapat distimulasi sedini mungkin, bahkan sejak dari dalam kandungan. Tetapi seorang psikolog menyatakan bahwa anak akan siap untuk belajar bahasa kedua (bahasa asing selain bahasa ibu) adalah pada usia 3-12 tahun. Pada masa ini kalau pembelajaran dilakukan dengan cara yang efektif maka bukan tidak mungkin anak kita dapat berbicara dalam bahasa asing dengan pelafalan seperti penutur aslinya.
Pada usia di atas 12 tahun bukannya tidak efektif untuk belajar bahasa asing tetapi daya serapnya jelas berbeda dengan anak usia dini (3-12) tahun.


Berikut ini ada beberapa tips untuk mengajarkan bahasa asing pada anak:
  1. Ciptakan suasana yang menyenangkan dan bebas dari paksaan agar memudahkan anak menguasai bahasa asing.
  2. Penguasaan bahasa apapun akan optimal jika bahasa tersebut dipergunakan sehari-hari. Seorang anak akan menyerap kemampuan berbahasa asing jika banyak berlatih. Jadi sedapat mungkin ciptakan lingkungan berbahasa asing di sekitar anak kita, misalnya menonton film anak tanpa subtitle atau sulih suara
  3. Konsisten dalam berkomunikasi dengan anak. sebisa mungkin ajaklah anak untuk berbicara dalam bahasa asing
  4. Tahap selanjutnya adalah memasukan/mengikutkan si kecil pada kursus pelatihan bahasa untuk usia dini.
  5. Jangan menyalahkan atau mentertawakan si kecil bila ia salah dalam berbahasa. Dalam berlatih bahasa asing, benar atau salah adalah nomor dua, yang pertama adalah keberanian untuk salah.