Jumat, 10 Juli 2009

From Women To Women

e-Learning for Moms, sebuah divisi baru dari e-Learning for Kids unit Taman Gloria menawarkan program baru "From Women To Women" program ini dipersembahkan khusus untuk para Ibu rumah tangga ataupun ibu bekerja yang ingin meng-up grade kemampuannya berbahasa Inggris, menggunakan komputer dan berinternet.

Saat ini penggunaan bahasa Inggris sebagai bahasa internasional semakin dibutuhkan dalam komunikasi sehari-hari. Terutama sekali dalam mendidik putra dan putri kita sendiri. Mereka adalah investasi termahal sepanjang hidup kita, karena itu apabila kita ingin mereka dapat menguasai bahasa Inggris, cara terbaik adalah dengan membiasakan berkomunikasi dalam keseharian mereka dalam bahasa Inggris.

Menyadari akan peran ibu yang sangat penting sebagai pendidik utama dalam keluarga, kami pun berkomitmen untuk menawarkan program From Women to Women ini.

Kelebihan dari program ini yaitu:

  1. Program ini dirancang oleh seorang Ibu yang tentu lebih mengerti tentang kebutuhan untuk mendidik anak-anak from the first hand. Satu anugrah yang tak ternilai harganya jika anak-anak kita dapat membaca, menulis, menghafal dan bernyanyi dan ketika mereka ditanya "siapa yang ngajarin?" mereka akan dengan bangga menjawab "Ibuku"
  2. Staf pengajar adalah wanita, sehingga Ibu-ibu dapat lebih leluasa dalam proses pembelajaran
  3. Jadwal waktu belajar adalah fleksibel, dapat disesuaikan waktu dan tempatnya
  4. Biaya kursus relatif terjangkau



Daftarkan segera di
e-Learning for Moms
Jl. Tapir VII no.15 Cikarang Baru
(depan kursus setir mobil ananda)
Telp (021) 70498194
cp. Ibu Nana




gambar diambil dari www.albaroses.com.au

Sabtu, 27 Juni 2009

MISSION ACCOMPLISHED

Alhamdulillah, Syauqi berhasil melaksanakan tugasnya di Akhirussanah KB/TKIT Bina Auladia dengan baik. Saritilawah QS Luqman dalam bahasa Inggris dibacakan dengan lantang dan lancar.
Tugas ini lumayan juga untuk anak usia 5 tahun, karena terjemahan Al Qur'an dalam bahasa Inggris tidaklah sama dengan bahasa Inggris yang biasa digunakan sehari-hari.

Pada saat acara berlangsung, sempat terjadi kesalahan tulis di teks yang sudah disiapkan. Dan yang pertama kali menyadari kesalahan itu justru Syauqi. Hanya 1 kata yang salah tulis tetapi lumayan fatal karena menyangkut asmaul husna. Alhamdulillah menjelang naik ke panggung Syauqi melihatnya sehingga bisa segera diperbaiki.

Saya sendiri agak heran juga,ketika Syauqi bisa melihat perbedaan antara teks yang biasa untuk latihan dan yang sudah disiapkan sekolah. Padahal saya masih menganggap latihan dia belum dalam porsi yang cukup mengingat seminggu yang lalu dia masih asyik berlibur di kampung.

Over All, acara berlangsung sukses dan memuaskan. Thanks for the service ibu-ibu guru. Terima kasih karena telah mendidik Syauqi. Semoga tahun ajaran depan Syauqi semakin sholeh dan memiliki karakter yang islami.

Selasa, 23 Juni 2009

My Student's Artwork


Belajar bahasa Inggris di E-Learning for Kids tidak semata-mata menuntut anak untuk menghafal kosakata. di sini kami juga bermain sambil belajar, juga membuat karya seni berbasis komputer. Karya seni yang dibuat tentu tidak semata-mata dibuat. Guru kami akan meminta mereka memilih cerita dalam bahasa Inggris dan menterjemahkannya dalam karya seni yang akan mereka buat sesuai dengan imajinasi masing-masing.

Ini adalah upaya kami untuk menyeimbangkan peran otak kiri dan kanan mereka. Otak manusia terdiri dari belahan otak kiri dan kanan. Otak kiri berkaitan dengan fungsi akademik yang terdiri dari kemampunan berbicara, kemampuan mengolah tata bahasa, baca tulis, daya ingat (nama, waktu dan peristiwa), logika, angka, analisis, dan lain-lain. Sementara otak kanan tempat untuk perkembangan hal-hal yang bersifat artistik, kreativitas, perasaan, emosi, gaya bahasa, irama musik, imajinasi, khayalan, warna, pengenalan diri dan orang lain, sosialisasi, pengembangan kepribadian.

Kamis, 18 Juni 2009

QUICK FIX 1

Belajar bahasa asing sering kali harus pula melibatkan studi tentang budaya asal bahasa tersebut. Penterjemahan langsung dari bahasa asing ke bahasa ibu kita kadang-kadang menjadikan istilah tersebut misscontext dan terdengar lucu di telinga penutur asli, bahkan kadang dapat menimbulkan kebingungan. Berikut ini beberapa contoh yang saya ambil dari majalah Kangguru Indonesia edisi Juni 2009 :
1. Kasian deh lo diterjemahkan menjadi 'pity you' (terdengar aneh dan lucu bagi penutur asli)
lebih baik menggunakan 'what a shame' atau 'poor you'
2. Tolong buka (lepas sepatunya) ------------------'please open your shoes'
lebih tepat dengan 'please take off your shoes'
3. Saya suka warna biru---------------------------'I like blue colour'
yang betul 'I like blue'
4. Polisi tidur----------------------'sleeping policeman'
Istilah di sono 'speed bumps'


Pasti aneh kalau kita dengan pe-de nya nyerocos bahwa 'there are some sleeping policemen around my neighborhood'. Para penutur asli mungkin akan mengira kita tinggal di kompleks asrama polisi

Selasa, 16 Juni 2009

Bilingual Islamic Playgroup

For Moms who are looking for an Islamic Playgroup



Taman Al Qur'an Little Muslim
Membuka pendaftaran untuk santri baru
Kelas Pra TK (3-4 tahun)


- kelas pagi (08.00 - 10.00)
- Metode Belajar Klasikal
- Kelas Kecil ( Max 15 santri)
- Pembiasaan bahasa Inggris di Kelas
- Menggali kecerdasan majemuk anak ( Multiple Intelligences)


Untuk Pendaftaran segera hubungi :
Ibu Yayun
Jl. Tapir VII Blok O3 no.5
Cikarang Baru
Telp 021 89834845

Daftarkan segera putra dan putri anda
Tempat terbatas!!!

COUNTDOWN TO AKHIRUSSANAH

Seperti biasa, masuk bulan Juni kesibukan anak-anak sekolah mulai sedikit berkurang. Seperti terjadi juga di sekolah anak saya M.Syauqi Al Fatih di TKIT Bina Auladia. (btw anak TK sibuk apaan siih?) yang ada tinggal latihan-latihan untuk pentas akhirussanah. f.y.i akhirussanah ini semacam "ritual" akhir tahun setiap kelulusan. Dulu mungkin istilah kita "perpisahan"
Ceritanya akhirussanah TKIT Bina Auladia ini bakal diadakan tgl 27 Juni 2009. Mungkin karena dulu pernah sukses baca English translation of QS Ar Rum di acara Bina Auladia Fair IV, jadilah Syauqi didapuk lagi untuk baca saritilawah, kali ini surat Luqman, and again...in English pheww.


gambar logo dari : http://kbtkit-binaauladia.blogspot.com

Jumat, 15 Mei 2009

Usia Tepat Untuk Belajar Bahasa Asing

Pada dasanya, 3 tahun pertama kehidupan seorang anak adalah masa penyerapan informasi yang begitu besar. karena itulah masa ini disebut dengan golden age. Pembelajaran bahasa dapat distimulasi sedini mungkin, bahkan sejak dari dalam kandungan. Tetapi seorang psikolog menyatakan bahwa anak akan siap untuk belajar bahasa kedua (bahasa asing selain bahasa ibu) adalah pada usia 3-12 tahun. Pada masa ini kalau pembelajaran dilakukan dengan cara yang efektif maka bukan tidak mungkin anak kita dapat berbicara dalam bahasa asing dengan pelafalan seperti penutur aslinya.
Pada usia di atas 12 tahun bukannya tidak efektif untuk belajar bahasa asing tetapi daya serapnya jelas berbeda dengan anak usia dini (3-12) tahun.


Berikut ini ada beberapa tips untuk mengajarkan bahasa asing pada anak:
  1. Ciptakan suasana yang menyenangkan dan bebas dari paksaan agar memudahkan anak menguasai bahasa asing.
  2. Penguasaan bahasa apapun akan optimal jika bahasa tersebut dipergunakan sehari-hari. Seorang anak akan menyerap kemampuan berbahasa asing jika banyak berlatih. Jadi sedapat mungkin ciptakan lingkungan berbahasa asing di sekitar anak kita, misalnya menonton film anak tanpa subtitle atau sulih suara
  3. Konsisten dalam berkomunikasi dengan anak. sebisa mungkin ajaklah anak untuk berbicara dalam bahasa asing
  4. Tahap selanjutnya adalah memasukan/mengikutkan si kecil pada kursus pelatihan bahasa untuk usia dini.
  5. Jangan menyalahkan atau mentertawakan si kecil bila ia salah dalam berbahasa. Dalam berlatih bahasa asing, benar atau salah adalah nomor dua, yang pertama adalah keberanian untuk salah.